Ada empat lilin yang menyala, sedikit demi sedikit habis meleleh
Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka
Yang pertama berkata "Aku adalah DAMAI", namun manusia tak mampu menjagaku
Maka lebih baik aku mematikan diriku saja", sedikit demi sedikit sang lilin padam
Yang kedua berkata "Aku adalah IMAN", sayang manusia tak mau mengenalku
tak ada gunanya aku menyala," tiupan angin memadamkannya
Dengan sedih lilin ketiga berkata, "aku adalah CINTA", tak mampu lagi aku tetap menyala
manusia tidak lagi memandang dan menganggapku berguna, mereka saling membenci, bahkan
membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya" lilin ini pun padam
Tanpa terduga, seorang anak masuk ke dalam kamar dan melihat ketiga lilin itu telah padam
Ia menangis dan berkata "Eh, apa yang terjadi? Kalian harus tetap menyala...
Aku takut akan kegelapan..."dan ia pun menangis tersedu-sedu
Lalu dengan terharu lilin keempat berkata "Jangan takut..", Jangan Menangis.."
"selama aku masih ada dan menyala, kita selalu dapat menyalakan ketiga lilin lainnya
Akulah HARAPAN"
Dengan mata bersinar, sang anak mengambil lilin harapan lalu menyalakan ketiga lilin lainnya
Apa yang harus ada dan menyala dalam hati kita adalah "Harapan"
...dan masing-masing kita semoga dapat menjadi alat, seperti sang anak, yang dalam
situasi apapun mampu menghidupkan kembali "Iman, Damai dan Cinta dengan HARAPAN-nya...
Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka
Yang pertama berkata "Aku adalah DAMAI", namun manusia tak mampu menjagaku
Maka lebih baik aku mematikan diriku saja", sedikit demi sedikit sang lilin padam
Yang kedua berkata "Aku adalah IMAN", sayang manusia tak mau mengenalku
tak ada gunanya aku menyala," tiupan angin memadamkannya
Dengan sedih lilin ketiga berkata, "aku adalah CINTA", tak mampu lagi aku tetap menyala
manusia tidak lagi memandang dan menganggapku berguna, mereka saling membenci, bahkan
membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya" lilin ini pun padam
Tanpa terduga, seorang anak masuk ke dalam kamar dan melihat ketiga lilin itu telah padam
Ia menangis dan berkata "Eh, apa yang terjadi? Kalian harus tetap menyala...
Aku takut akan kegelapan..."dan ia pun menangis tersedu-sedu
Lalu dengan terharu lilin keempat berkata "Jangan takut..", Jangan Menangis.."
"selama aku masih ada dan menyala, kita selalu dapat menyalakan ketiga lilin lainnya
Akulah HARAPAN"
Dengan mata bersinar, sang anak mengambil lilin harapan lalu menyalakan ketiga lilin lainnya
Apa yang harus ada dan menyala dalam hati kita adalah "Harapan"
...dan masing-masing kita semoga dapat menjadi alat, seperti sang anak, yang dalam
situasi apapun mampu menghidupkan kembali "Iman, Damai dan Cinta dengan HARAPAN-nya...
Sumber : Tidak diketahui
Harapan melahirkan Iman, Damai, dan Cinta...
BalasHapusHem...
Inspiratif....